 |
| Pantai Kuta |
Pantai kuta Bali sudah lama dikenal dunia sebagai salah satu tujuan wisata favorit oleh masyarakat international. Dalam artikel sebelumnya, telah ada banyak obyek wisata yang dibahas, terutama benda-benda alam seperti gunung, danau, atau pantai. Di antara pantai, ada satu nama terkenal yang belum dibahas; Pantai Kuta. Tidak ada yang meragukan reputasi dunia untuk pantai ini sebagai pantai terbaik untuk liburan. Hampir semua wisatawan yang datang ke Bali harus mengunjungi pantai ini. Jika sedang liburan di Bali tanpa mengunjungi pantai pasir putih ini memang tidak lengkap rasanya. Pantai Kuta telah menjadi ikon terkenal dari Pulau Bali.
 |
| Pantai Kuta |
Sebelum membahas hal-hal yang menarik dari pantai ini, mari kita melirik sejarah dari pantai ini dulu. Pada awalnya, sebelum Pantai Kuta terkenal sebagai obyek wisata, pantai ini adalah pelabuhan perdagangan. Di sini, hasil dari hasil bumi dan laut di Bali dijual kepada para pedagang dari berbagai belahan dunia. Pada abad ke-19, seorang pedagang Denmark bernama Mads Lange datang ke Bali dan membangun pusat perdagangan di Kuta. Ini adalah awal dari pengembangan daerah ini. Setelah itu, Hugh Mahbett juga menulis sebuah buku berjudul "Puji Kuta" yang kecewa kepada penduduk setempat karena penduduk setempat menyadari bahwa tanah mereka memiliki potensi yang luar biasa dan karena hal tersebut mendorong mereka untuk mengantisipasi datangnya turis masuk ke Bali. Akan tetapi seiring berjalannya waktu, hal ini semakin berkurang dan sekarang sudah memiliki banyak fasilitas pariwisata yang dibangun seperti hotel, restoran, dan sebagainya.
 |
| Pantai Kuta |
Daya tarik utama Pantai Kuta ini tentu saja panorama menakjubkan yang mempesona dengan gemerlap pasir putih yang jernih. Daerah ini terletak di sisi barat Pulau Bali, sehingga merupakan daerah yang sempurna untuk menikmati matahari terbenam. Di pagi hari, Pantai Kuta dikunjungi oleh wisatawan yang mencari udara segar atau sekedar melakukan jogging. Pada siang hari, para wisatawan biasanya berkumpul di sekitar pantai untuk menikmati panorama sambil berjemur di bawah sinar matahari yang hangat. Peselancar menghabiskan waktu mereka dengan mencoba untuk naik di atas ombak yang menantang dari Pantai Kuta.
 |
| Pantai Kuta |
Jika Anda tertarik untuk mencoba olahraga ini, Anda seharusnya tidak perlu khawatir karena ada banyak penyewaan papan selancar. Dengan kisaran harga Rp 100.000-250.000 per jam, Anda dapat memiliki kedua layanan tersebut. Di bawah bimbingan instruktur, Anda hanya akan membutuhkan sekitar 30 menit untuk bisa menggeliat di atas papan selancar Anda, atau setidaknya berdiri terus di atas papan selancar Anda. Pada sore hari, seperti disebutkan sebelumnya, para wisatawan akan berbondong-bondong ke pantai untuk menunggu matahari terbenam untuk datang.
Para wisatawan dapat menikmati matahari terbenam tidak hanya dari pantai, mereka juga dapat menikmatinya sambil makan di restoran atau mengamati dari kamar hotel mereka. Tidak berhenti sampai disitu saja, karena pada malam hari suasana akan tambah meriah karena para wisatawan akan berbondong-bondong ke tempat-tempat di sekitar pantai seperti kafe, restoran, klub, dan sebagainya.
 |
| Pantai Kuta |
Meskipun gelombang pantai pada saat ini relatif tidak berbahaya, akan tetapi keselamatan para wisatawan harus selalu dijaga. Oleh karena itu, Pantai Kuta dijaga oleh setidaknya 40 penjaga pantai. Orang-orang ini dalam warna merah dan kuning memiliki tugas untuk mengawasi daerah berisiko di sekitar pantai. Dengan peralatan lengkap, tiga jet ski, dan enam perahu, mereka selalu siap untuk membantu dan menyelamatkan jika ada sesuatu yang salah terjadi.
Pantai kuta pusat pariwisata Bali, Kuta memang memiliki fasilitas yang lengkap. Anda dapat dengan mudah menemukan berbagai hotel, losmen, department store, pub, spa, dan masih banyak lagi. Anda juga akan selalu dapat menemukan oleh-oleh khas Bali yang dijual di hampir setiap sudut wilayah ini. Sama dengan makanan. Anda dapat menemukan kuliner internasional sampai rasa lokal yang lezat dan unik disini.
